Kamis, 28 Maret 2013

Surat Cinta Untuk Sahabat






Siang yang tak biasa, matahari malu untuk membagikan teriknya. Kali ini sapaan rintik hujan yang membuat setiap sudut asrama menjadi sepi seolah tak berpenghuni. Disudut asrama, aku temui sepucuk surat yang penuh sarat makna. Surat yang ditulis dengan goresan tinta-tinta kesungguhan penuh padaNya. Bagian dari do’a, dan juga nasehat untuk sesama. Entah kapan tulisan ini dirangkai, untuk siapa surat ini dibuat, tak ada petunjuknya.

Ajari Aku Menulis diatas Pasir